Kamis, 01 Januari 2015

JANGAN MENGAKU MAHASISWA JIKA BELUM BISA BANGUN PUKUL 04.00


Tulisan ini terinpirasi dari Seminar yang diadakan oleh Lembaga AL-Azhaar Tulungagung tahun  yang lalu (2013) . Salah satu penyaji adalah Dosen, Rektor Universitas Islam Malang Bpk Prof Imam Suprayogo, asal Trenggalek. Yang karya tulisan sudah tidak dapat dihitung.
Persisnya aku lupa tapi yang tetap melekat dihati ini. Intinya ada seorang mahasiswanya yang tidak mau cepat diluluskan karena belum mendapat pekerjaan. Atas usul pak Rektor sang Mahasiswa di ajak ke rumahnya, Dirumah bpk Rektor ternyata mahasiswa bangunny
a setelah sholat Subuh. Mahasiswa dipanggil kalau mau mendapat pekerjaan, silahkahkan bangun pukul 04.00 selama 40 hari berturut-turut. Sang mahasiswa berpikir kok bisa hubungan bangun jam 04.00 dan pekerjaan. Mahasiswa berusaha bangun jam 04.00. dan berhasil 40 hari berturut-turut. Cerita Pak Prof Imam "Bangun pukul 04.00 untuk membaca, menulis, sebab dipagi hari pikiran masih jernih" Singkat cerita mahasiswa tersebut akhirnya mempunyai pekerjaan mengisi Surat Kabar lokal maupun nasional dari hasil tulisannya yang ditulis pukul 04.00.
Mahasiswa sekarang diwajibkan untuk mengisi jurnal terbitan Kampus, atau lainya oleh karena itu aku memotivasi mereka "JANGAN MENGAKU MAHASISWA JIKA BELUM BISA BANGUN PUKUL 04.00" untuk membaca, menulis dan diteruskan sholat Subuh dan deres,  Bangun pukul 04.00 paling dekat dengan sholat subuh, umat muslim meyakini keajaiban Sholat Subuh. insakallah selesai kuliah tidak bertanya "Apa bisa aku jadi Pegawai Negeri ?"
Sebetulnya mahasiswa bisa diganti guru mengingat penilaian kinerja ada PKB dimana mewajibkan guru untuk menulis jadi ....."JANGAN MENGAKU GURU JIKA BELUM BISA BANGUN PUKUL 04.00" 
Tulisan ini juga untuk mencambuk diriku sendiri agar tetap membaca, dan menulis di pagi hari, disela-sela mempersiapkan masa-masa pensiunku semoga masih berguna untuk diriku dan orang sekitarku
(Maaf bila ada kesalahan, hanya menghandalkan ingat saya sewaktu mengikuti seminar, mohon masukannya)

2 komentar:

Abu Qowwiim mengatakan...

Barokalloh Bu Pur (Bu Dyah). Semoga ilmunya jadi manfaat... Insya Alloh kami ada rekaman audio dari pernyataan beliau tersebut... Cukup menginsipirtif..

Dyah mengatakan...

Salam, Allahmdulilah dah mau singgah di blog saya salam kenal, smg terjalanin silaturahim, dan saling tukar informasi yg menanbah wawasan kita untuk itu maksih wasalam